Ayah Ganjar Pranowo Wafat, Toko Bunga Semerbak Sutopo Purworejo Kebanjiran Order
PURWOREJO, BK– Berita meninggalnya ayahanda Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, HS Parmudji (87), Senin (2/4) berpengaruh terhadap penjualan karangan bunga. Toko bunga Semerbak dan Sedap Malam di Jalan Pemuda Purworejo, misalnya, sejak kabar duka beredar sekitar pukul 10.00, pesanan karangan bunga membanjiri tokonya.
“Saya sampai menolak pesanan mas. Soalnya waktunya tidak nyandak. Saya hanya bisa nggarap 40 pesanan,”kata Sutopo, pemilik toko Semerbak.
Menurut Sutopo, karangan bunga yang dipesan rata-rata harga Rp 500 ribu. Tapi ada juga yang pesan seharga Rp 1 juta. Pada umumnya yang memesan dari instansi pemerintah dan organisasi kemasyarakatan.
“Satu karang bunga membutuhkan waktu pengerjaan 30 nenit hingga 1 jam,”kata Sutopo.
Keberuntungan juga dirasakan Tugi, pemilik toko bunga Sedap Malam. Tokonya juga diserbu pemesan karangan bunga hingga kewalahan. Bahkan terpaksa banyak yang ditolak.
Seperti yang dialami Arif Lisnanto dari DPD LDII Purworejo. Organisasi keagamaan itu tidak diterima pesanannya dengan alasan order sudah penuh. (M Fauzi)
